GLC Gelar In House Training V Tata Kelola Rumah Sakit

In House Training V In Indonesia Perogressive Consultant

Indonesia Progressive Consultant kembali menggelar In House Training atau IHT untuk yang kali kelima. Kegiatan kali ini mengambil tema tentang Tata Kelola Rumah Sakit Berdaya Saing yang Profitable, diikuti sejumlah rumah sakit swasta dan rumah umum daerah di Jawa Timur dan Jawa Tengah.

Pemateri yang hadir dalam IHT V adalah  Tenaga Ahli DPR RI, praktisi maupun ahli manajemen, pengelola rumah sakit dan dan direktur rumah sakit. Antara lain, Prof. M. Mas'ud Said, MM, Ph.D yang merupakan Dewan Pakar Provinsi Jatim, dr. M. Syafrudin Hak, Sp. BM (K), MPH, Ph.D dari RS Harapan Kita Jakarta, Purnama Dhedy Styawan, SE, ME, Tenaga Ahli DPR RI, dr. Agnes Widayu, E, M.MRS Direktur RS Hermina Malang.

Baca pula In House Training IV : Kursus Pendampingan Transisi Regulasi bagi Aparatur Daerah dan DPRD. 

Prof. Mas’ud menyampaikan perkembangan, persaingan dan masa depan rumah sakit. drg. Syafrudin menyampikan tata kelola Rumah Sakit agar sesuai standar yang ada. Pak Dhedhy menyampaikan pola pengelolaan keuangan BLUD rumah sakit dan hubungannya dengan pemerintahan.  dr. Agnes Widayu E, MMRS menyampaikan Tata Kelola Manajemen RS. 

Inhouse Training V tentang Tata Kelola Rumah Sakit Berdaya Saing yang Profitable dimaksudkan untuk memberikan gambaran bagaimana mengelola rumah sakit baik swasta dan daerah, yang lebih profesional dan berdaya saing. Selain itu, agar rumah sakit bisa mendapatkan profit maupun keuntungan tanpa harus mengorbankan pelayanan terhadap pasien. Pelaksanaan IHT selama 2 hari di sebuah hotel di Kota Malang.

Baca pula MSI Gelar Training untuk Reformasi Birokrasi dan Pembentukan Superteam 

Menurut Pembina Indonesia Progressive Consultan, Prof. M. Masud Said, MM, Ph.D, selama pandemi covid-19 rumah sakit swasta maupun daerah memang sangat terdampak, meski tidak signifikan bahkan ada sejumlah rumah sakit justru profit dan untung, Hal itu lantaran melakukan pengelolaan yang sangat baik dan profesional, terutama dalam perencanaan, penanganan dan pengelolaan sumber daya manusia maupun lainnya, sehingga dampak pandemi tidak terpengaruh. Sementara itu, Direktur IPC Abdul Mutholib, SE, gelaran IHT akan terus dilakukan dengan tema-tema yang strategis dan menarik lainnya dalam rangka membantu pemerintah daerah, kabupaten kota maupun instansi  serta lembaga swasta lainnya agar lebih profesional, aplikatif, inovatif, dan berstandar nasional maupun internasional. (SB/AL/IPC)

0 Komentar