Prof M. Mas’ud Said PhD melakukan kunjungan ke negara yang dijuluki Negeri Piramida untuk melakukan kerjasama atas kesepakatan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indra Parawansa dan Prof Dr Kyai Asep Syaifuddin Chalim.
Prof M. Mas’ud Said PhD pun mengikuti rombongan pimpinan Prof Dr Kiai Asep Syaifuddin Chalim, Bu Nyai Hj Fadillah Asep SH, Dr KH Muhaibur Rahman lulusan Mesir (Rektor Institut KH Abdul Chalim), Dr Fadli Usman (Wakil Rektor), serta CEO Harian Bangsa Em Mas’ud Adnan tiba di Kairo Mesir.
Setiba di Kairo, rombongan diterima Mufti Syech Prof Dr Muhanna, mantan Rektor Al Azhar Syeich Prof Dr Ibrahim Hud Hud di Baital Muhammadi semacam pusat kajian dan majelis tasawuf.
“Pelaksanaan Pembukaan UUD 1945 untuk menciptakan perdamaian dunia dan keadilan sosial adalah kewajiban Kemenlu dan Kedubes RI dimana mana termasuk di Mesir yang saya kunjungi” kata Mas’ud.
Kemudian, Mas’ud mengatakan “menguatkan ikhtiar pokok bangsa besar ini dengan langkah kecil proliferasi kredo persatuan Bhinneka Tunggal Ika, Islam wasathiyah dan pendidikan Islam multikultural yang khas dan kuat di Indonesia”.
Karena itu, dengan meminta mohon doa restu, tidak lama lagi di awal tahun ini Jawa Timur khususnya di Pascasarjana Unisma Malang, Pascasarjana Institut KH Abdul Chalim akan berdiri pusat kajian deradikalisasi, pusat studi multikultural, kerjasama dengan Al Azhar Observatory, semoga berjalan dengan baik. (SK/AL/GLC)
0 Komentar